7 Tanda Mobil Bekas Pernah Tabrakan: Waspadai Sebelum Beli!
Membeli mobil bekas bisa menjadi pilihan cerdas untuk menghemat biaya, namun juga menyimpan risiko tersembunyi jika tidak dilakukan dengan cermat. Salah satu risiko terbesar adalah membeli mobil bekas yang pernah mengalami kecelakaan. Mobil yang pernah tabrakan, apalagi cukup parah, bisa menyimpan kerusakan struktural yang tak terlihat secara kasat mata. Untuk itu, penting bagi calon pembeli mengetahui tanda-tanda mobil pernah mengalami benturan atau tabrakan.
1. Cat Mobil Tidak Merata
Salah satu tanda paling umum adalah perbedaan warna atau tekstur cat. Jika bagian tertentu terlihat lebih mengilap, kusam, atau tidak serasi dengan panel lainnya, bisa jadi itu adalah bekas perbaikan akibat tabrakan. Pengecatan ulang biasanya dilakukan untuk menutupi goresan atau kerusakan body yang signifikan.
2. Celah Antar Panel Tidak Simetris
Periksa celah antar pintu, kap mesin, dan bagasi. Jika jaraknya tidak rata atau terlihat terlalu rapat atau renggang, ada kemungkinan bagian tersebut pernah diperbaiki atau diganti karena kerusakan akibat benturan.
3. Bekas Las atau Sambungan Aneh
Buka kap mesin dan periksa rangka dalam. Mobil yang pernah tabrakan keras sering kali mengalami perbaikan struktural. Bekas las, sambungan logam baru, atau lapisan dempul yang tidak rapi di bagian dalam merupakan indikasi kuat adanya kerusakan sebelumnya.
4. Rangka Sasis Tidak Lurus
Mobil yang pernah mengalami benturan keras bisa mengalami pergeseran sasis. Ini bisa terlihat dari arah ban yang tidak sejajar atau posisi setir yang miring saat mobil berjalan lurus. Masalah ini berdampak langsung pada kenyamanan dan keselamatan berkendara.
5. Baret dan Lekukan Tidak Wajar
Periksa permukaan mobil dari berbagai sudut. Jika terdapat lekukan kecil yang tidak wajar atau bekas goresan halus di beberapa titik tersembunyi (misalnya bawah bumper atau sisi dalam pintu), bisa jadi mobil pernah bersentuhan dengan benda keras dan telah diperbaiki seadanya.
6. Lampu Depan atau Belakang Tidak Seimbang
Perhatikan posisi dan bentuk lampu. Jika salah satu lampu terlihat lebih baru atau tidak sejajar, ini bisa jadi bekas penggantian akibat tabrakan. Pastikan juga baut-baut di sekitar lampu tidak aus atau rusak.
7. Riwayat Servis yang Tidak Jelas
Mintalah riwayat servis mobil secara lengkap. Mobil yang pernah mengalami kecelakaan biasanya memiliki catatan perbaikan besar di bengkel. Jika penjual enggan memberikan data servis atau dokumen asuransi, Anda patut curiga.